Jabaran.id – Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI) Kecamatan Sawangan menggelar workshop intensif bagi seluruh anggotanya. Kegiatan yang mengusung tema besar “Implementasi Pembelajaran Mendalam untuk Meningkatkan Kualitas Belajar Mengajar” ini berlangsung di SDN Sawangan 2 dan mendapatkan dukungan penuh dari Kelompok Kerja Kepala SD (K3SD) serta PGRI setempat.
Workshop ini tidak hanya menjadi ajang peningkatan kompetensi, tetapi juga menjadi bukti nyata kolaborasi antarlembaga pendidikan di Kecamatan Sawangan untuk memajukan mutu pendidikan agama. Peserta yang hadir merupakan perwakilan Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dari seluruh sekolah negeri dan swasta di wilayah Kecamatan Sawangan, menunjukkan komitmen kolektif yang kuat.
Kehadiran narasumber ahli, Miftahul Ulum, menambah bobot dari acara ini. Para guru mendapatkan pembekalan teoritis dan praktis mengenai strategi pembelajaran mendalam (deep learning), sebuah pendekatan yang dirancang untuk membawa siswa tidak hanya sekadar memahami materi, tetapi juga mampu menganalisis, mengevaluasi, dan menciptakan solusi berdasarkan nilai-nilai ajaran Islam.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh pendidikan penting, menunjukkan tingkat urgensi dan dukungan terhadap kegiatan ini. Turut hadir Kepala Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam (Pakis) pada Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok, Ahmad Solahuddin. Kehadirannya memberikan apresiasi dan motivasi bagi para guru untuk terus berinovasi.
Hadir pula Suprayogi selaku Ketua K3SD Kecamatan Sawangan dan Beben Mukbar selaku Ketua PGRI Kecamatan Sawangan, yang secara institusi mendukung penuh penyelenggaraan workshop. Andrey Pramudia, Ketua KKG PAI Kota Depok, juga hadir memberikan dukungannya secara lebih luas.
Ketua KKG PAI Kecamatan Sawangan, Aulia Rahman, dalam sambutannya menyampaikan harapan yang mendalam bagi seluruh peserta.
“Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi wadah silaturahmi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) se-Kecamatan Sawangan, dan juga dari kegiatan ini guru-guru bisa membawa ilmu bermanfaat untuk diimplementasikan di sekolah masing-masing,” ujarnya.
Pernyataan Aulia Rahman tersebut menegaskan bahwa tujuan workshop melampaui sekadar transfer ilmu. Acara ini juga dirancang untuk mempererat tali persaudaraan dan jaringan profesional antar sesama guru PAI, yang pada akhirnya akan menciptakan ekosistem pembelajaran yang kolaboratif dan suportif di seluruh Kecamatan Sawangan.
“Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan akan terjadi lompatan kualitas dalam proses belajar mengajar Pendidikan Agama Islam. Guru-guru yang telah dibekali dengan pendekatan pembelajaran mendalam diharapkan mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih bermakna, kritis, dan aplikatif bagi siswa, sehingga dapat mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga berkarakter kuat dan berakhlak mulia” ucap Aulia. (*)
