Jabaran.id – Setelah ditutup pada Jumat, 27 Juni 2025, tercatat ada tujuh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dinyatakan lolos persyaratan administrasi pada seleksi terbuka jabatan Sekretaris Daerah atau Sekda Depok, Jawa Barat.
Penjabat (Pj) Sekda Depok, Nina Suzana mengatakan, selain dari internal Pemkot Depok, terdapat enam peserta dari eksternal. Namun setelah proses verifikasi administrasi, hanya tiga orang eksternal yang dinyatakan lolos.
“Untuk eksternal ada enam yang daftar, tapi yang lolos administrasi cuma tiga orang. Jadi total ada delapan orang yang mendaftar,” kata Nina.
Nina mengatakan, proses pendaftaran seleksi terbuka jabatan Sekda Kota Depok Tahun 2025 dibuka sejak Jumat, 13 Juni dan ditutup pada Jumat 27 Juni 2025 pukul 23:59 WIB.
Diketahui, pelamar posisi Sekda Depok merupakan ASN yang memiliki jabatan strategis di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dan rata-rata adalah kepala dinas dan Kepala Badan.
Adapun nama-nama yang lolos seleksi administrasi sesuai abjad, yakni Abdul Rahman, Agus Kuncoro, Citra Indah Yulianty, Dadan Rustandi, Dadang Wahana, Harjito, Mangnguluang Mansur.
Dari ketujuh nama tersebut, ada satu lulusan Infanteri TNI Angkatan Darat. Sosok tersebut adalah Dadang Wihana yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok.
Dadang yang kelahiran Cianjur 8 April 1972 itu merupakan lulusan D-III Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) 1992, kini disebut Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN.
Setahun kemudian, Dadang Wihana melanjutkan pendidikannya di Sekolah Calon Perwira Militer Wajib tepatnya di Komandan Pusat Pendidikan Infanteri, Bandung pada tahun 1993.
Setelah lulus dari sana, ia menyandang pangkat Letnan Dua (Letda) Infanteri dan sempat mengemban tugas di Pama Kodim-1707 Merauke.
Dadang Wihana kemudian mengawali karirnya di pemerintah daerah pada tahun 1995. Kala itu ia ditunjuk sebagai Lurah Depok Jaya.
Pengabdian Dadang di Kota Depok telah berlangsung selama sekira 30 tahun dengan berbagai tingkatan.
Mulai dari tingkat lurah, kasi, kabid dan sejumlah jabatan penting lainnya. Bahkan, saat masa pandemi melanda, ia dipercaya sebagai Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok.
Kini, penyandang gelar Drs tersebut mengemban amanah sebagai Kepala Bappeda Depok dengan pangkat Pembina Utama Muda/IV.C.
