Jabaran.id, Bandung – Program Bank Sampah terus digalakkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.

Oleh karena itu, Pemkot Bandung terus mendorong partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan melalui program tersebut.

Program tersebut saat ini sudah tersebar di berbagai wilayah di Kota Bandung yang siap melayani warga.

Selain itu, program Bank Sampah ini pun tak hanya bertujuan untuk mengurangi timbunan sampah, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi warga yang menjadi nasabah.

Untuk warga yang tertarik menjadi nasabah, Pemkot Bandung menyediakan akses informasi melalui bit.ly/BankSampahKotaBandung-Okt23, yang memungkinkan warga menemukan lokasi Bank Sampah di sekitar mereka dengan mudah.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, Dudy Prayudi mengatakan, Bank Sampah adalah langkah strategis dalam mengurangi volume sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Bank Sampah menjadi solusi efektif untuk mengurangi jumlah sampah di Kota Bandung. Kami berharap semakin banyak warga yang bergabung demi menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat,” ujar Dudy seperti dikutip, Selasa (1/10/2024).

Warga yang bergabung dalam program ini juga bisa menukarkan sampah non-organik seperti plastik, kertas, dan logam dengan poin yang bisa ditukarkan dengan kebutuhan rumah tangga.

Kemudian, program ini juga menjadi sarana edukasi bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap pentingnya pengelolaan sampah maupun daur ulang.

Sementara itu, Yuni, salah satu anggota Bank Sampah di Kelurahan Cisaranten, menjelaskan, ada banyak manfaat yang dirasakannya sejak menjadi nasabah.

“Dengan ikut Bank Sampah, saya merasa lebih bertanggung jawab dalam mengelola sampah rumah tangga. Selain membantu lingkungan, saya juga mendapatkan manfaat ekonomi,” terang Yuni.

Dengan adanya program tersebut, Pemkot Bandung berharap semakin banyak warga yang berpartisipasi dalam mengurangi volume sampah.

Sehingga tercipta lingkungan yang lebih bersih, hijau, dan juga berkelanjutan.*