Jabaran.id – Sebanyak 320 siswa kelas IV, V, dan VI SDN RRI Cisalak mengikuti Perkemahan Jumat Sabtu (Perjusa) yang digelar di lingkungan sekolah, Jalan Raya Jakarta-Bogor, Km 34, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. Kegiatan yang berlangsung penuh semangat ini dirancang untuk membentuk karakter peserta didik melalui nilai-nilai kepramukaan.
Kepala SDN RRI Cisalak, Arif Suryadi, menyatakan bahwa Perjusa merupakan sarana yang efektif untuk menerapkan nilai-nilai luhur gerakan Pramuka sekaligus menguatkan pendidikan karakter di luar kelas.

“Melalui perkemahan ini, kami tidak hanya mengajarkan teori tetapi praktik langsung bagaimana hidup disiplin, kompak, dan bertanggung jawab dalam sebuah komunitas,” ujarnya.
Arif juga memberikan penekanan khusus pada penanaman nilai-nilai Dasadarma Pramuka selama kegiatan berlangsung. Dasadarma itu adalah sepuluh kebajikan yang menjadi pedoman bagi setiap Pramuka.
“Mulai dari takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, hingga mencintai alam dan menjaga kebersihan. Dalam setiap aktivitas Perjusa, kami integrasikan nilai-nilai tersebut agar siswa tidak hanya hafal, tetapi juga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” jelas Arif.
Pelaksanaan kegiatan perkemahan ini dibimbing secara langsung oleh Pembina Pramuka SDN RRI Cisalak, Khafidsyah dan Minan, dengan diikuti serta oleh seluruh guru sekolah. Berbagai materi kepramukaan disampaikan secara interaktif, mulai dari pengenalan simbol-simbol dan sandi-sandi dalam kepramukaan, jelajah lingkungan, hingga api unggun yang menjadi puncak acara.

“Kegiatan seperti jelajah lingkungan dan api unggun bukan sekadar permainan. Di dalamnya ada nilai kekompakan, cara memecahkan masalah, keberanian, dan kepemimpinan yang dilatih,” tambah Arif.
Antusiasme terlihat jelas dari seluruh peserta yang mengikuti setiap rangkaian acara dengan penuh semangat. Orang tua dan warga sekitar juga memberikan respons positif terhadap kegiatan yang telah menjadi agenda tahunan sekolah ini.
“Diharapkan, melalui kegiatan Perjusa, para siswa tidak hanya mendapatkan pengalaman berharga dan menyenangkan, tetapi juga tumbuh menjadi generasi yang berkarakter, berjiwa pemimpin, dan mampu berkontribusi positif bagi lingkungan sekitarnya. Keberhasilan penyelenggaraan Perjusa di SDN RRI Cisalak menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan berbasis aktivitas dapat mendukung pembentukan profil Pelajar Pancasila,” katanya. (*)
