Jabaran.id, Depok – Sekretaris DPC PDIP Kota Depok Ikravany Hilman mengungkapkan sesuai arahan partai bahwa satu keluarga harus memiliki darah partai yang sama dan PDIP sangat mengedepankan proses kaderisasi, sehingga jika Kaesang Pangarep maju di Pilkada Depok harus mengikuti sekolah calon kepala daerah.
“Dan kaderisasi itu di mulai dari tingkat keluarga, masa ayahnya, kakaknya di PDIP, iparnya di PDIP. Ya harapannya sih sama ya, PDIP juga,” tutur Ikra, Senin, 12 Juni 2023.
Menurutnya Ganjar Pranowo sudah mendirikan badan pendidikan dan latihan (Badiklat) untuk proses kaderisasi sejak 2000 lalu.
“Partai ingin pengkaderan di mulai dari keluarga, aturan itu mendorong setiap kader yang sudah ditugaskan bertanggung jawab terhadap pengkaderan di keluarga masing-masing. Jangan sampai tidak bisa mempengaruhi keluarga. Bagaimana mempengaruhi orang lain kalau keluarga saja tidak bisa dipengaruhi,” katanya.
Sehingga Kaesang tetap harus melalui proses yang sama dengan kader lain jika nanti memutuskan masuk ke PDIP, yaitu sekolah calon kepala daerah.
“Seperti kakaknya juga begitu. Jadi ada proses kaderisasi dulu, masuk sekolah partai,” kata dia.
Pintu Kaesang bergabung di PDIP pun terbuka lebar karena Ketua DPP PDIP Puan Maharani sudah menawarkan bergabung beberapa waktu lalu, bahkan kemarin Sekjen PDIP Hasto Kristiyanti juga menawarkan hal yang sama.
“Artinya aturan ini bukan dalam rangka mengekang hak pribadi orang. Tapi ini adalah perintah pada setiap kader untuk memastikan kaderisasi itu terjadi di keluarganya,” ujar Ikra.
Tetapi, jika nanti ternyata Kaesang memilih partai lain, ia akan melihat dinamikanya nanti, namun dirinya berharap agar Kaesang dengan keluarganya memiliki darah partai yang seragam.
“Iya nanti kita lihat dinamikanya. Ya harapannya keluarga ini (satu partai yang sama). Saat ini ada tiga kader PDIP yang menonjol, yaitu Pak Jokowi, Gibran dan Bobby,” ucap Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Depok ini. (*)
