HomeTriviaMitos di Masyarakat yang Masih Dipercaya Sampai Sekarang

Mitos di Masyarakat yang Masih Dipercaya Sampai Sekarang

Jabaran.id – Mitos adalah cerita atau narasi yang biasanya diwariskan secara lisan dan telah beredar di masyarakat selama berabad-abad. Mitos di masyarakat sering kali mengandung unsur-unsur supernatural, legenda, atau kisah-kisah yang menjelaskan fenomena alam, asal-usul dunia, kehidupan manusia, atau peristiwa-peristiwa penting dalam budaya tertentu.

Ada banyak mitos di dunia yang masih dipercaya hingga saat ini, meskipun tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Berikut adalah beberapa mitos di masyarakat yang masih bertahan dan penjelasannya:

Bulan purnama membuat orang gila

Mitos ini menyebutkan bahwa saat bulan purnama, tingkat kegilaan atau perilaku aneh pada manusia meningkat. Namun, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini. Mitos ini mungkin berasal dari kaitan antara bulan purnama dengan perubahan siklus tidur manusia atau perasaan gelisah pada beberapa individu, tetapi tidak ada hubungan langsung dengan perilaku gila.

- Advertisement -

Pisang dapat menyebabkan peningkatan berat badan

Mitos ini menyebutkan bahwa mengonsumsi pisang akan menyebabkan penambahan berat badan yang signifikan. Padahal, pisang adalah sumber yang baik dari serat, vitamin, dan mineral yang penting bagi tubuh. Seperti makanan lainnya, penambahan berat badan tergantung pada jumlah kalori total yang dikonsumsi dalam sehari dan bukan hanya disebabkan oleh satu jenis makanan saja.

Menyentuh katak menyebabkan timbulnya kutil

Mitos ini mengatakan bahwa menyentuh katak akan menyebabkan timbulnya kutil pada kulit. Sebenarnya, kutil disebabkan oleh infeksi virus papiloma manusia (HPV) dan bukan oleh sentuhan katak. Namun, penting untuk mencuci tangan setelah menyentuh hewan, termasuk katak, untuk menghindari penyebaran kuman atau penyakit lainnya.

Pemanasan global tidak nyata

Beberapa orang masih mempercayai mitos ini, yaitu bahwa perubahan iklim global tidak terjadi dan pemanasan bumi hanyalah kebohongan atau propaganda. Namun, bukti ilmiah yang kuat menunjukkan bahwa pemanasan global adalah kenyataan yang didorong oleh aktivitas manusia, seperti emisi gas rumah kaca. Banyak studi ilmiah yang mendukung fakta ini dan komunitas ilmiah global secara luas menerima pemanasan global sebagai ancaman serius terhadap planet kita.

Menggunakan topi membuat rambut rontok

Mitos ini menyatakan bahwa memakai topi secara teratur dapat menyebabkan rambut rontok. Namun, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini. Rambut rontok biasanya dipengaruhi oleh faktor genetik, hormon, gaya hidup, dan kesehatan umum. Menggunakan topi yang nyaman dan tidak terlalu ketat tidak akan menyebabkan rambut rontok.

Meskipun mitos-mitos ini masih dipercaya oleh beberapa orang, penting untuk selalu mencari penjelasan ilmiah dan mengandalkan bukti yang dapat dipercaya. Mengetahui fakta yang akurat akan membantu kita memahami dunia dengan lebih baik. (*)

TERBARU

spot_img

POPULER

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here