Jabaran.id — Puskesmas Cimpaeun mengadakan kegiatan Skrining Kesehatan bagi siswa SMPN 16 Depok. Program ini merupakan bagian dari upaya tahunan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok dalam meningkatkan kesehatan anak usia sekolah dan remaja, khususnya dalam mendukung tumbuh kembang mereka yang optimal. Kegiatan tersebut diadakan selama dua hari, yakni dari 1 – 2 Oktober 2024.
Kegiatan skrining tersebut mencakup berbagai jenis pemeriksaan kesehatan, seperti pengecekan tanda-tanda vital, pemeriksaan mata, telinga, gigi, serta pemeriksaan kadar hemoglobin (HB) khusus bagi remaja putri. Selain itu, dilakukan pula pemeriksaan status gizi, skrining jiwa, dan pengukuran kadar karbon monoksida (CO) pada pernapasan.
“Skrining kesehatan ini bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan anak usia sekolah dan remaja, sehingga dapat mendukung proses tumbuh kembang serta pembelajaran mereka secara optimal,” ujar Penanggung Jawab Unit Kesehatan Sekolah (UKS) Puskesmas Cimpaeun, Anggerta Amalia.
Skrining ini diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX SMPN 16 Depok. Salah satu tujuan utama pelaksanaan skrining adalah untuk mendeteksi dini potensi masalah kesehatan pada siswa agar dapat segera diberikan penanganan yang tepat.
“Dengan adanya skrining ini, kita bisa segera mengetahui jika ada siswa yang mengalami masalah kesehatan dan segera memberikan penanganan. Selain itu, data yang diperoleh juga dapat digunakan untuk menilai perkembangan kesehatan siswa secara keseluruhan,” tambah Anggerta.
Puskesmas Cimpaeun juga berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran di kalangan siswa tentang pentingnya hidup bersih dan sehat.
“Kami berharap siswa dapat mencegah komplikasi kesehatan di kemudian hari, serta mengobati masalah kesehatan dengan lebih cepat sebelum berkembang menjadi lebih serius,” ujar Anggerta.
Program skrining kesehatan ini merupakan salah satu langkah proaktif Dinkes Depok dalam upaya menciptakan generasi muda yang sehat, dengan fokus pada pencegahan masalah kesehatan sejak dini. Skrining ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kualitas kesehatan anak-anak di Kota Depok, terutama dalam hal deteksi dini dan pencegahan penyakit. (*)
