Jabaran.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih tiga penghargaan bergengsi dalam ajang Festival Literasi Digital (VIRAL) 2024 dan dari Komisi Informasi (KI) Jawa Barat. Penghargaan ini menegaskan komitmen Kota Bogor dalam mengelola informasi publik dan memerangi hoaks di era digital.
Penghargaan yang diraih mencakup dua kategori utama dalam Festival Literasi Digital (VIRAL) 2024 dan satu penghargaan sebagai badan publik informatif dari Komisi Informasi Jawa Barat. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata dari kerja keras dan kolaborasi Diskominfo Kota Bogor bersama berbagai pihak untuk meningkatkan literasi digital masyarakat dan mendorong transparansi informasi.
Dalam ajang Festival Literasi Digital (VIRAL) 2024, Kota Bogor berhasil membawa pulang dua penghargaan di bawah naungan program Jabar Saber Hoaks yang digelar Diskominfo Jawa Barat.
1. Kategori Konten Literasi Digital Terbaik dan Cek Fakta Teraktif
Program TAKIS atau Kota Bogor Saber Hoaks meraih juara II atas kontribusinya dalam menciptakan konten literasi digital yang edukatif dan upaya memerangi penyebaran informasi palsu (hoaks). Program ini dinilai aktif dalam mengedukasi masyarakat melalui berbagai platform digital.
2. Kategori Social Media Kota of The Year
Humas Kota Bogor dinobatkan sebagai juara II dalam kategori ini, berkat pengelolaan media sosial yang informatif, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. Penghargaan ini diserahkan dalam acara puncak yang berlangsung di Hotel Arya Duta, Kota Bandung, Kamis (31/10/2024).
Kedua penghargaan ini menunjukkan peran strategis Pemkot Bogor dalam memanfaatkan teknologi digital untuk mendukung keterbukaan informasi publik serta mempromosikan konten berkualitas yang membangun literasi masyarakat.
Tidak hanya sukses di VIRAL 2024, Diskominfo Kota Bogor juga menerima penghargaan dari Komisi Informasi (KI) Jawa Barat sebagai salah satu badan publik pemerintah kota yang informatif. Penghargaan ini diberikan berdasarkan penilaian terhadap keterbukaan informasi, kualitas pelayanan publik, serta inovasi dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat secara transparan.
Kota Bogor dinilai unggul dalam memberikan akses informasi yang mudah, cepat, dan akurat melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk media sosial, situs web resmi, dan aplikasi layanan publik.
Kepala Diskominfo Kota Bogor, Rahmat Hidayat, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini. Ia mengungkapkan bahwa penghargaan ini merupakan hasil dari kolaborasi dan kerja keras seluruh tim Diskominfo, mitra kerja, serta masyarakat Kota Bogor.
“Penghargaan ini adalah bentuk pengakuan atas komitmen kami dalam memerangi hoaks dan meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik. Ini juga merupakan hasil kerja keras yang tidak lepas dari dukungan masyarakat Kota Bogor,” ujar Rahmat usai menerima penghargaan.
Lebih lanjut, Rahmat menegaskan bahwa Diskominfo Kota Bogor akan terus berinovasi dalam menghadirkan layanan informasi yang lebih baik, transparan, dan bertanggung jawab.
“Kami akan memperkuat program literasi digital untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang valid dan berkualitas. Kami juga berkomitmen untuk menjadi yang terdepan dalam memberikan layanan informasi publik,” tambahnya.
Salah satu program andalan Diskominfo Kota Bogor adalah TAKIS atau Kota Bogor Saber Hoaks, yang berperan penting dalam menangani penyebaran informasi palsu. Program ini tidak hanya mengedukasi masyarakat untuk lebih kritis terhadap informasi, tetapi juga menyediakan layanan cek fakta untuk memastikan validitas berita yang beredar.
Melalui TAKIS, masyarakat didorong untuk aktif melaporkan informasi yang diduga hoaks, yang kemudian diverifikasi oleh tim ahli sebelum dipublikasikan kepada masyarakat luas. Program ini telah menjadi model bagi kota lain dalam upaya memerangi hoaks secara sistematis dan efektif. (*)