Jabaran.id – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kolaka Timur (Koltim), Syafruddin, menegaskan pentingnya kerjasama berkelanjutan dengan LKP Pelatihan Guru Teachers Grow. Kerjasama ini tidak hanya terbatas pada pelatihan Guru Pembimbing Khusus (GPK) tentang pendidikan inklusi, tetapi juga diharapkan dapat terus berkembang demi memajukan kualitas pendidikan di Indonesia.
“Komunikasi harus terus dilanjutkan karena semuanya bertujuan untuk memajukan kualitas pendidikan di Indonesia,” ujar Syafruddin. Ia menambahkan, kerjasama ini diawali dengan respon positif dari Teachers Grow, yang menjadi landasan kuat untuk kolaborasi lebih lanjut.
Pelatihan yang diselenggarakan selama enam hari di Sekolah Tunas Global, Depok, dinilai sebagai kesempatan berharga bagi para guru dari Koltim.
“Saya yakin, pengetahuan yang didapat selama pelatihan ini dapat dibawa dan diterapkan di Kolaka Timur,” kata Syafruddin.
Menurutnya, kegiatan pelatihan semacam ini tidak semua lembaga mampu melaksanakan. Ia berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut, baik dengan Teachers Grow maupun Sekolah Tunas Global, khususnya dalam mendukung peran Guru Pendamping Khusus (GPK) di Kolaka Timur.
“Ini adalah sesuatu yang sangat hebat, dan kami memberikan apresiasi tinggi kepada Teachers Grow,” ungkapnya.
Syafruddin juga mengimbau para guru yang telah mengikuti pelatihan untuk tidak menyimpan ilmu yang didapat.
“Ilmu dan pengetahuan harus dibagikan, baik di sekolah sendiri maupun dengan sekolah lainnya. Penanganan anak berkebutuhan khusus harus dipahami oleh semua tenaga pendidik,” tegasnya.
Salah satu peserta pelatihan, La Ila, Guru IPS di SMPN Satap 1 Lambandia, mengungkapkan pengalamannya selama mengikuti pelatihan. Setiap sesi diskusi dimanfaatkan dengan baik oleh para peserta.
“Kita harus memiliki nilai diri, dengan harga diri bisa menjadi berguna untuk orang lain. Banyak ilmu yang didapatkan dalam pelatihan ini. Pelatihan ini juga menyatukan visi di semua lapisan pendidikan di Kolaka Timur,” kata La Ila.
Pelatihan yang digelar oleh Teachers Grow tidak hanya menyajikan teori, tetapi juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk mempraktikkan langsung ilmu yang didapat. Hal ini dinilai sangat efektif dalam meningkatkan kompetensi guru, khususnya dalam menangani anak berkebutuhan khusus.
Dengan kerjasama yang terjalin erat antara Dinas Pendidikan Koltim dan Teachers Grow, diharapkan kualitas pendidikan inklusi di Kolaka Timur semakin meningkat, serta menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan sistem pendidikan yang lebih inklusif dan berkualitas. (*)
