Jabaran.id – Tantrum pada anak adalah reaksi emosional yang kuat, umumnya karena mereka kesulitan mengungkapkan perasaan dan kebutuhan mereka. Cara mengatasi tantrum melibatkan pendekatan yang sabar dan pengertian:
1. Tetap Tenang: Pertahankan ketenangan Anda untuk mencegah situasi semakin memanas.
2. Jaga Komunikasi: Anjurkan anak untuk berbicara tentang perasaannya. Berikan mereka kata-kata untuk mengungkapkan apa yang mereka rasakan.
3. Berikan Pilihan: Beri pilihan sederhana kepada anak, misalnya “Apakah kamu ingin minum susu atau air?”
4. Jadwal Rutin: Anak-anak menyukai kestabilan. Mempertahankan jadwal rutin bisa membantu mengurangi frustrasi mereka.
5. Perhatikan Kelelahan dan Lapar: Pastikan anak cukup tidur dan makan. Kelelahan dan kelaparan bisa memicu tantrum.
6. Hindari Overstimulasi: Terlalu banyak rangsangan bisa membuat anak mudah stres. Beri mereka waktu untuk istirahat.
7. Pujian dan Penghargaan: Berikan pujian saat perilaku positif muncul, ini bisa meningkatkan kepercayaan diri anak.
8. Tetap Konsisten: Patuhi aturan dan konsekuensi yang telah ditetapkan secara konsisten.
9. Ajarkan Strategi Emosional: Bantu anak mengenali dan mengatasi emosi mereka dengan memberi contoh dan strategi sederhana.
10. Berikan Perhatian Positif: Berikan perhatian yang positif saat anak berperilaku baik, agar mereka tidak hanya mencari perhatian melalui tantrum.
Ingatlah bahwa setiap anak unik, jadi mungkin diperlukan waktu dan eksperimen untuk menemukan strategi yang paling efektif bagi mereka. (*)