Jabaran.id – Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) melalui Jurusan Teknik Mesin, program studi D4 Teknologi Rekayasa Pemeliharaan Alat Berat, mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (Pengmas) dengan tajuk “Pelatihan Perawatan dan Pengoperasian Kendaraan Listrik Roda 2 bagi Komunitas Otomotif di Wilayah Depok“.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, yaitu pada tanggal 19 dan 20 Juni 2024, bertempat di Gedung Alat Berat Politeknik Negeri Jakarta.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Penerapan IPTEKS Berbasis Masyarakat (PPIBM), bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan komunitas otomotif di Depok dalam bidang perawatan dan pengoperasian kendaraan listrik roda dua. Pelatihan ini didukung penuh oleh tenaga pengajar dan ahli dari PNJ yang memiliki keahlian di bidang kendaraan listrik.
Pada hari pertama, kegiatan dimulai dengan peresmian bengkel konversi kendaraan listrik yang berlokasi di Bengkel Alat Berat PNJ. Peresmian ini ditandai dengan sambutan oleh Bapak Dr. Fuad Zainuri, S.T., M.Si., selaku Kepala Program Studi Teknologi Rekayasa Pemeliharaan Alat Berat PNJ, yang menyatakan
“Tujuan dari diadakannya pelatihan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis mengenai perawatan dan pengoperasian kendaraan listrik roda dua kepada komunitas otomotif di Depok. Kami berharap pelatihan ini dapat menjadi langkah awal dalam mempersiapkan masyarakat menghadapi perubahan teknologi yang semakin cepat, serta mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi emisi kendaraan bermotor melalui penggunaan kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan, “ ucapnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh 30 peserta pelatihan dan sejumlah tamu undangan dari berbagai kalangan. Setelah peresmian, acara dilanjutkan dengan pemaparan teori mengenai motor listrik dan alat-alat yang diperlukan untuk mengkonversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik. Pemaparan ini disampaikan oleh dosen dan praktisi yang berpengalaman di bidangnya, memberikan wawasan mendalam tentang teknologi kendaraan listrik, prinsip kerja motor listrik, serta alat dan teknik yang digunakan dalam proses konversi.
Hari kedua pelatihan difokuskan pada kegiatan praktik. Para peserta diajak untuk langsung terlibat dalam proses merakit, membongkar, dan menguji performa motor konversi. Dibimbing oleh instruktur yang berkompeten, peserta belajar bagaimana cara yang tepat untuk melakukan konversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik. Mereka juga diajarkan teknik perawatan dan troubleshooting untuk memastikan kendaraan listrik beroperasi dengan optimal. Melalui kegiatan ini, para peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang bisa langsung diterapkan.
Salah satu peserta, Dwi Jatmiko, anggota komunitas otomotif Depok, menyatakan bahwa
“Saya sangat mengapresiasi pelatihan ini yang diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Jakarta. Pelatihan ini tidak hanya memberikan wawasan baru mengenai teknologi kendaraan listrik, tetapi juga membekali kami dengan keterampilan praktis dalam merawat dan mengoperasikan kendaraan listrik roda dua. Melalui bimbingan dari para instruktur yang berpengalaman, kami belajar tentang konversi kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik, teknik perawatan, dan troubleshooting. Pengetahuan dan keterampilan yang kami dapatkan sangat berguna bagi komunitas otomotif di Depok, dan kami siap untuk menerapkan dan menyebarkan informasi ini di komunitas kami. Terima kasih kepada PNJ atas kesempatan ini,” ujarnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan keterampilan teknis anggota komunitas otomotif di Depok, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan. Melalui pelatihan ini, PNJ menunjukkan komitmennya dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kemajuan masyarakat, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya peralihan ke teknologi kendaraan yang lebih bersih dan efisien.
Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat menjadi agen perubahan dalam komunitas mereka, mempromosikan penggunaan kendaraan listrik, dan berperan aktif dalam upaya mengurangi emisi kendaraan bermotor di Indonesia. Politeknik Negeri Jakarta berencana untuk terus mengadakan kegiatan serupa di masa mendatang, sebagai bagian dari komitmen mereka dalam mendukung pengembangan teknologi dan pendidikan yang berkelanjutan. (*)