Jabaran.id – SMPN 20 Depok mengadakan kegiatan sosial berbagi paket sembako dan uang kepada siswa yatim, duafa, serta masyarakat sekitar. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Pesantren Kilat (Sanlat) Ramadan yang diadakan oleh sekolah. Sebanyak 165 paket sembako dibagikan secara sederhana di area sekolah, dengan 20 paket di antaranya diberikan kepada warga sekitar yang membutuhkan.
Kepala SMPN 20 Depok, Tuti Alawiyah menjelaskan, kegiatan sosial ini adalah kerja sama antara SMPN 20 Depok dengan Komite SMPN 20 Depok. Tidak hanya berbagi paket sembako, kami juga mengadakan kegiatan berbagi takjil sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan siswa tentang pentingnya memiliki rasa empati dan kepedulian terhadap orang lain, terutama mereka yang membutuhkan bantuan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa dapat lebih peka terhadap lingkungan sekitar dan tumbuh menjadi individu yang peduli terhadap sesama.
“Di sekolah, siswa tidak hanya belajar tentang akademik saja, tetapi pembelajaran tentang kehidupan bersosial juga sangat penting. Mereka adalah generasi bangsa yang harus memiliki karakter kuat dan banyak manfaat,” ujar Tuti Alawiyah.
Ketua Komite SMPN 20 Depok, Diah Setianing, menyatakan, pihaknya mendukung penuh program SMPN 20 Depok.
“Pembelajaran untuk siswa harus ada sinergi antara sekolah dan orang tua siswa. Oleh karena itu, Komite SMPN 20 Depok mendukung program-program yang dapat menanamkan nilai-nilai kebaikan untuk siswa,” terangnya.
Kegiatan berbagi paket sembako dan takjil ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi penerima, tetapi juga menjadi sarana pendidikan karakter bagi siswa. Melalui partisipasi dalam kegiatan sosial, siswa diajarkan untuk memahami arti berbagi dan membantu sesama, terutama di bulan suci Ramadan yang penuh berkah.
“Kegiatan ini melatih rasa kepedulian di dalam diri siswa agar mereka lebih peka terhadap kondisi sosial di sekitarnya. Kami berharap, nilai-nilai kebaikan ini dapat tertanam kuat dalam diri mereka,” tambah Diah Setianing.
Dengan adanya kegiatan ini, SMPN 20 Depok berhasil menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik, di mana siswa tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki hati yang tulus dan peduli terhadap sesama. Hal ini sejalan dengan visi sekolah untuk mencetak generasi bangsa yang berkarakter kuat dan bermanfaat bagi masyarakat. (*)