Jabaran.id, Bogor – Sebanyak 20 finalis dari 196 peserta Lomba Presenter Tingkat Nasional Memperingati HUT ke-86 Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara telah dipilih oleh dewan juri.

Para peserta Lomba Presenter Tingkat Nasional Memperingati HUT ke-86 Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara terdiri dari kalangan mahasiswa dan pelajar serta umum yang berusia 17-27 tahun.

Para finalis tersebut akan bersaing merebut juara yang disediakan sebanyak tujuh kategori pada final lomba, yang baru pertama kali diselenggarakan di Indonesia secara nasional ini, pada Sabtu 9 Desember 2023 di Lippo Plaza Ekalokasari Bogor.

Pengumuman 20 Finalis Lomba, yang terselenggara atas kerja sama Perum LKBN Antara Biro Penyangga Jakarta dan Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor ini, juga telah disampaikan kepada peserta, pada Rabu 4 Desember 2023.

Lomba yang didukung oleh PT Jamkrindo, PT Mitra Natura Raya (MNR) Kebun Raya Bogor, dan sejumlah pihak ini, menghadirkan Dewan Juri yang terdiri atas tiga praktisi media, yakni Saldy N Soerianata (CEO Popers.id yang pernah menjadi Produser Senior Seputar Indonesia di RCTI), Nurul Aulia Badar (Redaktur LKBN Antara), dan Putri Aulia Faradina (PR PT Visinema Pictures yang pernah bekerja untuk Kompas TV).

“Alhamdulillah entusiasme peserta untuk memberikan yang terbaik dalam keikutsertaan pada lomba presenter ini sangat baik. Topik yang mereka bawakan dalam video yang mereka kirimkan juga sangat aktual dan menarik,” ujar Saldy yang pernah dikenal sebagai salah seorang “Bang Napi” pada salah satu program di RCTI.

Saldy menuturkan, pada babak final, 20 finalis akan menyampaikan penyajian berita, secara langsung di hadapan dewan juri, dan ditonton oleh audiences, sehingga mereka harus mempersiapkan diri lebih baik lagi agar tidak gugup.

“Dengan pembekalan melalui workshop yang telah kami berikan pada 20 November lalu, bisa memantapkan mereka untuk tampil baik,” terang Saldy yang juga presenter senior di dunia pertelevisian nasional.

Begitupun yang disampaikan oleh Nurul Aulia Badar, yang sempat tidak menyangka bahwa para pelajar dan mahasiswa sangat meminati bidang presenter atau penyaji berita.

“Saya bangga pada pelajar dan mahasiswa,” ucap Nurul Aulia Badar.

Sementara itu, Putri Aulia Faradina menyampaikan jika selisih angka penilaian atas video karya peserta antara satu dan yang lainnya itu begitu tipis

“Sehingga juri harus benar-benar mencermati semua unsur yang dinilai, seperti penampilan, artikulasi, intonasi, tempo, dan penguasaan materi,” beber Putri Aulia Faradina.

Termasuk juga jumlah viewers yang menjadi salah satu pertimbangan saat video mereka ditayangkan di berbagai media sosial Antara Megapolitan.

Ke-20 Finalis Lomba Presenter Tingkat Nasional Memperingati HUT ke-86 LKBN Antara merupakan mahasiswa dan pelajar dari berbagai perguruan tinggi dan sekolah di berbagai daerah, yakni dari DKI Jakarta tiga orang, dari Jawa Barat 11 orang, dari DI Yogyakarta satu orang, dari Jawa Timur tiga orang, dari Bali satu orang, dan dari Sulawesi Tenggara satu orang.

Kepala Perum LKBN Antara Biro Penyangga Jakarta, Budi Setiawanto berterima kasih atas partisipasi peserta Lomba dan berharap bermunculan generasi baru human presenter terbaik, di tengah disrupsi teknologi informasi yang telah memunculkan presenter dari teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence).

“Terima kasih kepada berbagai pihak yang telah mendukung penyelenggaraan lomba ini,” tutur Budi Setiawanto.

Inilah 20 Finalis Lomba Presenter Tingkat Nasional Memperingati HUT ke-86 LKBN Antara yang disusun berdasarkan abjad:

1. Achi Wilfa Inayah, Mahasiswa Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq
(UIN KHAS) Jember, Jawa Timur;
2. Amira Dinda Azzahra, Mahasiswa Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur;
3. Erika Febriarti, Pelajar SMK Muhammadiyah 2 Cileungsi, Bogor, Jawa Barat;
4. Ernawati, Mahasiswa Institut Agama Islam (IAI) Tazkia, Sentul, Bogor, Jawa Barat;
5. Faizal Fajar, Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta;
6. Firly Putri Rifansyah, Mahasiswa Universitas Pancasila, Jakarta;
7. Herda Putri Winangrum, Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM),
Bandung, Jawa Barat;
8. Kamelia Fazar Rosaeni, Mahasiswa Universitas Pasundan (Unpas), Bandung, Jawa
Barat;
9. Krisna Livia, Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Haji Agus Salim,
Cikarang, Bekasi, Jawa Barat;
10. Nelce Naomi Athabu, Mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta;
11. Nova Fitri Permatasari, Mahasiswa Universitas Udayana, Bali.
12. Nur Fadillah, Mahasiswa Universitas Halu Oleo, Kendari, Sulaewesi Tenggara;
13. Salwa Nadhira, Mahasiswa Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor;
14. Sarah Wulandari, Mahasiswa Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor;
15. Sinta Dwi Maghfiroh, Mahasiswa Universitas PGRI, Jombang, Jawa Timur.
16. Tariza Sudadih, Mahasiswa IAI Nasional Laa Roiba, Bogor, Jawa Barat;
17. Tasya Camelia, Pelajar SMAN 1 Leuwiliang, Bogor, Jawa Barat;
18. Topaz Filardi Grasinaz, Mahasiswa UGM Yogyakarta;
19. Triani Lestari, Mahasiswa Universitas Pakuan, Bogor, Jawa Barat;
20. Zakia Arifin, Pelajar SMKN 2 Cibinong, Bogor, Jawa Barat. (*)