Jabaran.id – Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) LIA bekerja sama dengan LKP Tazkia Intan Permata mengadakan pameran dan demo keterampilan bertema pendidikan yang berlangsung selama enam hari, dari tanggal 11 hingga 16 Desember 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan berbagai pelatihan praktis kepada masyarakat umum.
Pameran ini tidak hanya menampilkan berbagai keterampilan, tetapi juga memberikan edukasi kepada pengunjung tentang peluang usaha dan pengembangan diri.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin masyarakat lebih memahami manfaat memiliki keterampilan, karena sejatinya keterampilan dapat meningkatkan nilai jual seseorang di dunia kerja maupun usaha,” ujar Suparmi, Pimpinan LKP Tazkia Intan Permata.
Selama pameran berlangsung, para pelatih dari LKP Tazkia Intan Permata memamerkan berbagai keahlian, khususnya di bidang tata rias. Keterampilan yang ditampilkan antara lain make-up wisuda, tata rias karakter, make-up pengantin Barat, pengantin modern, hingga teknik stif-in. Tidak hanya itu, pengunjung juga diberikan kesempatan untuk mengetahui potensi dan bakat anak melalui metode analisis sidik jari.
Selain demo keterampilan, pameran ini juga memberikan edukasi yang lebih luas. Salah satu segmen yang menarik perhatian adalah penjelasan mengenai tata cara ibadah umrah. Segmen ini dirancang agar masyarakat lebih memahami persiapan dan teknis pelaksanaan ibadah umrah dengan baik.
“Kami tidak hanya fokus pada keterampilan teknis seperti tata rias, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang hal-hal lain yang bermanfaat, seperti persiapan umrah. Ini adalah bagian dari inovasi kami untuk mendekatkan diri dengan masyarakat,” tambah Suparmi.
Mendorong Jiwa Wirausaha
Melalui pameran ini, LKP Tazkia Intan Permata ingin menunjukkan bahwa memiliki keterampilan adalah modal utama untuk menciptakan peluang kerja. Keterampilan tersebut tidak hanya berguna untuk mencari pekerjaan, tetapi juga untuk membuka usaha secara mandiri.
“Dengan memiliki keterampilan, seseorang dapat mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya. Bahkan jika tidak bekerja dengan orang lain, mereka tetap bisa menjadi wirausahawan,” jelas Suparmi.
Inovasi dalam Pendidikan Nonformal
Pameran ini merupakan bagian dari upaya KKP untuk mendekatkan program-program pelatihan kepada masyarakat luas. Dengan menggelar acara seperti ini, masyarakat tidak hanya bisa melihat demonstrasi langsung, tetapi juga mendapatkan penjelasan rinci tentang program kursus yang ditawarkan oleh LKP Tazkia Intan Permata.
Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan inspirasi kepada masyarakat untuk mengembangkan keterampilan dan membuka peluang usaha.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus diadakan sebagai sarana untuk meningkatkan kompetensi dan memberdayakan masyarakat di berbagai bidang,” tutup Suparmi.
Pameran ini mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat Kota Depok yang antusias mengikuti berbagai sesi demo dan penjelasan yang diberikan. Dengan adanya program-program seperti ini, LKP Tazkia Intan Permata terus membuktikan komitmennya dalam mendukung pengembangan pendidikan nonformal dan keterampilan di tingkat lokal. (*)
