HomeOlahragaEnam Pemain yang Menurut Mourinho Sebaiknya Dibuang dari Manchester United
spot_img

Enam Pemain yang Menurut Mourinho Sebaiknya Dibuang dari Manchester United

Jabaran.id – Mantan pelatih Manchester United, Jose Mourinho, mengungkapkan pandangannya terhadap kondisi tim setelah kepulangannya. Mourinho menyalahkan sejumlah pemain yang masih bertahan dalam skuad atas kelesuan yang masih terasa.

Mourinho, yang pernah menangani Setan Merah dari 2016 hingga 2018, kembali menyoroti situasi internal klub tersebut. Meskipun sudah dua pelatih yang mengambil alih sejak kepergiannya, Manchester United masih kesulitan untuk kembali ke jalur kemenangan secara konsisten.

Pada masa kepemimpinan Mourinho, performa United tidak memuaskan, yang akhirnya memicu pemecatan dan pengangkatan Ole Gunnar Solskjaer sebagai penggantinya. Namun, bahkan setelah pergantian tersebut, klub masih terus berjuang untuk mendapatkan hasil yang diharapkan.

Meski meraih gelar Piala Liga Inggris pada musim sebelumnya, prestasi tersebut hanya menjadi sedikit cahaya di tengah rentetan hasil buruk klub. Sebelumnya, United harus menelan kekecewaan dengan tidak memenangi gelar dalam enam musim beruntun.

- Advertisement -

Situasi semakin buruk pada musim 2023-2024 di bawah kepemimpinan Erik ten Hag yang memasuki musim keduanya. Mourinho, dalam pernyataannya yang dilansir oleh The Telegraph melalui BolaSport.com, menyoroti bahwa masalah inti dalam tim belum terselesaikan.

“Mereka [enam pemain] masih ada, dan mereka mewakili sikap tidak profesional yang saya pernah soroti,” ujar Mourinho, tanpa merinci secara spesifik nama-nama yang dimaksud.

Namun, sejumlah nama seperti Anthony Martial, Scott McTominay, Marcus Rashford, Luke Shaw, dan Diogo Dalot, yang merupakan pemain-pemain yang merasakan era kepelatihan Mourinho, masih tetap menjadi bagian integral dari skuad di bawah Erik ten Hag. Meskipun Shaw dan Dalot seringkali menjadi pilihan utama saat fit, pemain lainnya sering kali ditempatkan di bangku cadangan karena penampilan yang tidak konsisten.

Manchester United, di bawah kepemimpinan Ten Hag, masih belum mampu melakukan revolusi besar-besaran dalam hal permainan dan hasil.

“Meskipun klub telah melakukan beberapa perubahan dalam skuad, tantangan dalam mencapai konsistensi tetap menjadi kendala yang harus diatasi,” ucapnya.

Mourinho, dengan pengamatannya, menunjukkan bahwa ada masalah yang harus dipecahkan di dalam klub, baik itu terkait dengan performa individu maupun dinamika tim secara keseluruhan. Bagi Manchester United, tantangan yang dihadapi tidak hanya terletak pada lapangan, tetapi juga dalam menemukan kembali identitas dan konsistensi yang dibutuhkan untuk bersaing di level tertinggi. (*)

TERBARU

spot_img
spot_img

POPULER

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here