Jabaran.id, – Jakarta, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH, IDX: ISAT) mengumumkan aksi korporasi berupa stock split dengan rasio 1:4, yang telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Langkah ini diambil untuk meningkatkan likuiditas saham dan memperluas akses bagi investor ritel, terutama generasi muda. Dengan adanya stock split ini, harga per lembar saham akan menjadi lebih terjangkau, sehingga diharapkan dapat menarik lebih banyak investor dari berbagai kalangan untuk berpartisipasi di pasar modal.
Stock split ini akan diterapkan pada saham Seri B, dengan perubahan nilai nominal dari Rp100,00 per saham menjadi Rp25,00. Jumlah saham Seri B yang tercatat akan meningkat signifikan dari 8,06 miliar menjadi 32,25 miliar saham, sehingga diharapkan dapat meningkatkan likuiditas dan aksesibilitas di pasar. Sementara itu, nilai nominal saham Seri A tetap tidak berubah.
Vikram Sinha, Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, menekankan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk menciptakan nilai bagi seluruh pemangku kepentingan. “Stock split ini menunjukkan komitmen kami untuk meningkatkan keterjangkauan dan likuiditas saham, serta mengajak lebih banyak masyarakat untuk menjadi bagian dari visi Indosat,” ungkap Vikram. “Tujuan kami tidak hanya sekedar pertumbuhan finansial, tetapi juga untuk memberdayakan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif di seluruh Indonesia.”
Indosat juga baru-baru ini menerima peningkatan prospek dari “Stabil” menjadi “Positif” oleh lembaga pemeringkat internasional Fitch, serta mempertahankan peringkat kredit AA+(idn). Selain itu, Perseroan mendapatkan peringkat idAAA (Stabil) dari Pefindo. Di awal tahun 2024, Indosat tercatat dalam Indeks LQ45 sebagai salah satu saham paling likuid di Bursa Efek Indonesia (BEI), menunjukkan solidnya kondisi keuangan perusahaan dan prospek pertumbuhan yang cerah.
Dengan stock split ini, Indosat Ooredoo Hutchison berharap semakin banyak masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, dapat berpartisipasi dalam pasar modal dan ikut merasakan manfaat dari pertumbuhan ekonomi digital. Indosat juga berkomitmen untuk terus mendorong transformasi digital di Indonesia melalui layanan telekomunikasi yang inovatif dan inklusif.
“Kami berambisi untuk memastikan setiap orang dapat merasakan manfaat dari ekonomi digital. Aksi korporasi ini menegaskan keyakinan kami bahwa semakin beragamnya investor, khususnya dari generasi muda, akan ikut mengambil bagian dari kesuksesan Indosat di masa mendatang,” tutup Vikram. (*)
